Kekalahan kaum muslimin

📋 SEBAB KELEMAHAN KAUM MUSLIMIN DAN SOLUSINYA

بسم الله الرحمن الرحيم

Sejatinya kaum muslimin adalah umat yang kuat dan disegani oleh orang-orang kafir. Bahkan sebulan sebelum Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam sampai di tempat musuh, Allah 'azza wa jalla menolong kaum muslimin dengan menjadikan dalam hati musuh rasa takut terhadap kaum muslimin.

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

نُصِرْتُ بِالرُّعْبِ مَسِيرَةَ شَهْرٍ

“Aku ditolong oleh Allah dengan menjadikan kegentaran pada musuh dari jarak sebulan perjalanan.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Jabir radhiyallahu’anhu]

Tapi kenapa kaum muslimin menjadi lemah dan kalah? Bagaimana solusi untuk kembali kuat dan menang?

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا تَبَايَعْتُمْ بِالْعِينَةِ وَأَخَذْتُمْ أَذْنَابَ الْبَقَرِ وَرَضِيتُمْ بِالزَّرْعِ وَتَرَكْتُمُ الْجِهَادَ سَلَّطَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ ذُلاًّ لاَ يَنْزِعُهُ حَتَّى تَرْجِعُوا إِلَى دِينِكُمْ

“Jika kalian telah melakukan jual beli dengan cara ‘inah dan kalian memegang ekor-ekor sapi, ridho dengan pertanian dan meninggalkan jihad, maka Allah akan menimpakan kehinaan atas kalian. Dia tidak akan mengangkat kehinaan tersebut dari kalian, sampai kalian kembali kepada agama kalian.” [HR. Abu Daud Ibnu Umar radhiyallahu’anhuma, Ash-Shahihah: 11]

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,

وحيث ظهر الكفار فإنما ذاك لذنوب المسلمين التي أوجبت نقص إيمانهم، ثم إذا تابوا بتكميل إيمانهم نصرهم الله

"Ketika orang-orang kafir menang maka itu hanyalah karena dosa-dosa kaum muslimin yang telah melemahkan iman mereka, kemudian apabila mereka bertaubat dengan menyempurnakan kembali iman mereka maka Allah akan menolong mereka." [Al-Jawaabus Shahih, 6/450]

Asy-Syaikh Al-'Allamah Al-Muhaddits Al-Albani rahimahullah berkata,

“Dalam hadits ini terdapat penjelasan tentang solusi dan obat atas musibah yang menimpa kaum muslimin berupa kehinaan yang telah menguasai seluruh kaum muslimin. (Tidak ada yang selamat dari kehinaan ini) kecuali sedikit dari mereka yang senantiasa berpegang teguh dengan agama.

Sungguh Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam telah menjelaskan dalam hadits ini penyakit yang menimpa kaum muslimin yang dengan sebab itu Allah ta’ala menghinakan mereka (yaitu karena dosa-dosa mereka), kemudian Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam menjelaskan kepada mereka obat dan jalan selamat dari kehinaan tersebut (yaitu kembali kepada agama).” [Risalah: Asbaabu Tasalluthidz Dzulli ‘alal Muslimin, Filisthiina Mitsaalan]

Maka solusinya adalah kembali kepada agama, yaitu beriman dan bertakwa kepada Allah, kembali mempelajari dan mengamalkan agama Islam, tapi Islam yang mana?
*****************
YAKINLAH KEBENARAN PASTI TERTOLONG DAN MENANG WALAUPUN HANYA SATU ORANG DIATASNYA

✍🏻Berkata Asy-syeikh Al-allamah Ahmad Bin Yahya An-najmi rahimahullah :

ولسنا بحمد الله ممن يقلد في مثل هذه
الأمور [ الجرح والتعديل ] ، أو ممن يتضامن
مع الغير بلا حجة..

فنحن نؤمن أن الحق منصور، ولو لم يكن
عليه إلا واحد، وأن الباطل مخذول، وإن أوعب عليه الناس.

Kami _bihamdillah_ bukan termasuk orang yang taklid di dalam seperti perkara-perkara ini (aljarh wa atta'dil) atau termasuk orang yang saling memberikan jaminan (dukungan) bersama orang lain tanpa hujjah.

Kami percaya bahwa kebenaran pasti tertolong walaupun tidak ada diatasnya kecuali hanya satu orang, dan bahwa kebatilan pasti terhinakan walaupun manusia bersatu membelanya.

📚ad-durar an-najmiyah (380)

📲https://telegram.me/manhaj_salafy